...
Rabu, 28 Agustus 2019 | kategori : Demak | Dinperpusar
Perpustakaan Desa "Cempaka" Desa Kerangkulon Terima Penghargaan Dari DINARPUS Provinsi Jawa Tengah

Demak, 28 Agustus 2019. Desa Kerangkulon, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Demak berhasil meraih peringkat VI Besar Lomba Perpustakaan Desa/Kelurahan tingkat Provinsi Jawa Tengah tahun 2019. Perpustakaan Cempaka Desa Kerangkulon yang merupakan perwakilan dari Kabupaten Demak ini menang dengan mendapat peringkat IV se-provinsi Jawa Tengah.

Penghargaan diserahkan oleh Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah, Prijo Anggoro BR, SH, M.Si kepada Pengelola Perpustakaan Desa Cempaka, Edy Kusmanto, S. Pd, di Gedung Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Jawa Tengah.

Prijo menjelaskan, penilaian Lomba Perpustakaan Desa dan Kelurahan ini dilakukan oleh tim dewan juri yang independen tanpa intervensi pihak manapun. Penilaian di lakukan dengan terjun langsung meneliti perpustakaan. "Sehingga semua hal yang dinilai memang benar adanya, sedangkan unsur penilaian di antaranya bagaimana perpusdes/Kelurahan bisa berperan sebagai pusat kegiatan masyarakat."ucapnya.

Sementara, Kepala Perpustakaan Cempaka Desa Kerangkulon, Edy Kusmanto mengungkapkan, instrumen penilaian pengelolaan perpustakaan meliputi administrasi, sarana tempat dan kelengkapan buku yang dimiliki perpustakaan Desa. Selain itu juga, pihak dewan juri menilai sarana penunjang dan jaringan kerjasama yang dibangun dengan pihak eksternal.

Ditambahkan Kepala Desa Kerangkulon, Ahmad Saifudin Ridwan Perpustakaan Desa Cempaka sudah menjadi pondasi bagi terselenggaranya kegiatan yang ada di wilayah Kecamatan Wonosalam. Setiap Kegiatan kemasyarakatan yang dihelat, kata dia, kader dan pengelola Perpustakaan Desa Cempaka mengambil peran dalam kegiatan tersebut.

Dilanjutkan Saifudin, ilmu pengetahuan merupakan upaya untuk merubah kualitas hidup manusia. Salah satu sumber ilmu pengetahuan tersebut dapat di dapat melalui Perpustakaan. Dengan hadirnya Perpustakaan di tengah-tengah masyarakat di harapkan mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.

“Mengubah manusia itu dengan memberikan ilmu pengetahuan, tidak usah malu ke Perpustakaan. Jadi, mulai sekarang kita harus memberikan informasi kepada warga dan mengajak "Ayo ke Perpustakaan," karena Perpustakaan itu bukan hanya kumpul-kumpul, baca-baca, tapi Perpusatakaan adalah sarana tempat kita mendapatkan pengetahuan atau informasi bagaimana cara kita meningkatkan kualitas hidup,” terang Saifudin.

"Keberhasilan lomba di tingkat Provinsi Jawa Tengah ini menjadi motivasi untuk lebih baik lagi terutama dalam menarik minat baca yang masih kurang karena masyarakat cenderung lebih menggunakan IT dari pada membaca buku" jelasnya.

Atas keberhasilan tersebut, semoga Perpustakaan Desa yang ada di wilayah kabupaten Demak dapat termotivasi dan bisa berlaga pada lomba serupa di tingkat Provinsi Jawa Tengah maupun Nasional.

   

Diunggah :oleh admin
(2019-08-28 13:11:08)