Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak mengembangkan aplikasi kearsipan dinamis dalam sistem offline yang dapat di gunakan di seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kecamatan, Kelurahan / Desa di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Demak.

Tim Penerapan Aplikasi SiMardi Parmono, S. Sos dan Staff IT Dinperpusar Demak di sambut baik oleh Sekretaris BPBD Demak, Mahfudz, SH.

Pemakaian aplikasi SIMARDI offline ini merupakan langkah awal untuk pembenahan arsip yang selama ini penataan nya masih kacau, sehingga dengan SiMardi offline diharapkan penataan arsip di BPBD Demak ada peningkatan lebih baik. Tim Penerapan Aplikasi siMardi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Demak telah melaksanakan pemasangan sekaligus pelatihan aplikasi simardi di BPBD Demak yang dipandu oleh Arsiparis PARMONO, S. Sos dan Staf  IT.

Arsiparis Pamono, S. Sos menuturkan, aplikasi Simardi ini sudah diinstal di beberapa OPD termasuk yang sekarang di terapkan di BPBD Demak. "Sejauh ini pelaksana kearsipan di OPD mendukung baik adanya Simardi. Sebab pengelolaan kearsipan di Kabupaten Demak memang harus dibenahi agar pengelolaannya menjadi lebih baik." Terangnya

“Ada arsip permanen dan ada arsip musnah. Jadi, selama ini mereka punya kegalauan karena menganggap semua arsip itu penting,” ujarnya.

Kemudian, melalui Simardi, arsip akan diklasifikasikan sesuai kategori. Artinya, ada beberapa arsip yang tidak bisa dilihat sembarang orang.

“Misalnya ada dokumen Bappeda tapi tidak bisa dilihat oleh Disdukcapil, bahkan Bupati juga belum tentu bisa lihat,” kata Parmono

Hal serupa juga disampaikan Sekretaris BPBD Demak Mahfudz, SH dirinya berharap dengan sistem digital ini semua arsip bisa tersimpan dengan baik di Simardi. Menurutnya, kearsipan yang baik dapat menunjang BPBD Demak untuk semakin tertib administrasi, tertib laporan dan tertib kinerja.

 

Sumber      : Bid. Kearsipan
Kontributhor: Parmono, S. Sos
Diunggah    : admin 2020-03-05